Saya memulai membuat amigurumi awalnya sebagai hobby, karena memang dari dulu suka dengan plushie (stuffed animals).
amigurumiku yang paling pertama
bagi saya membuat amigurumi saat ini sudah seperti membuat ilustrasi tapi dengan media boneka.
Saya tidak memusingkan selera konsumen, berpikir untuk dijual pun tidak, yang penting ada yang melihat dan membaca cerita saya. Jadi kalau misal ada yang minta dibuatkan karya tapi ga sesuai minat saya, jujur saja malas banget.(sombong, ya)
Sudah tentu saya menikmati proses merajut, memotret hingga membagikan ceritanya di blog.
Nah dari kegiatan bercerita dengan menggunakan Amigurumi ini, kadang-kadang justru saya menerima cerita-cerita dari pembaca blog.
yang paling berkesan adalah amigurumi kecoa. Aslinya itu cerita sedih bin miris ala anak kost. Ngga punya teman, yang dilihat cuma kecoa. Kecoa sendiri binatang yang menjijikkan.
Saya juga sebenarnya cuma iseng bagi-bagi kecoa gratis, tapi ternyata tanggapannya jauh lebih menarik daripada ketika saya membagi boneka android gratis.
entah demi menang kuis, atau memang sungguh terinspirasi oleh kecoa, ternyata ada banyak sekali pengagum kecoa.
biarpun pembagian kecoa gratisnya sudah lewat hampir 5 bulan, sampai saat ini masih ada yang mengirim e-mail cerita kecoa.
ada cerita manis tentang anak perempuan yang pelihara kecoa dan mengadakan upacara pemakaman bagi kecoanya, ada juga ibu tangguh yang dipanggil kecoa karena tetap bertahan melawan kanker payudara meski sudah 4 kali operasi.
saya sendiri ngga menyangka, cerita kecoa bisa sangat menginspirasi. Dan rasanya jauh lebih senang dan tidak tergantikan oleh uang. Uang itu benar-benar hanya bonus ;) Makanya berkat si kecoa ini saya kembali menemukan semangat bercerita dengan amigurumi, dengan tema yang makin luas, makin gila, makin random hehe :p
